Nuansa Post. Info, Bima-
Pemilik Kartu Indonesia Pintar (KIP) SMA bisa melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi dengan mendapatkan bantuan biaya pendidikan melalui KIP Kuliah. KIP Kuliah adalah program beasiswa yang memberikan dukungan finansial bagi mahasiswa dari keluarga kurang mampu.
Syarat KIP Kuliah yakni ;
1. Berasal dari keluarga kurang mampu
2. Memiliki potensi akademik baik
3. Lulusan SMA, SMK, atau bentuk lain yang sederajat
4. Lulus pada tahun berjalan atau maksimal lulus 2 tahun sebelumnya.
Besaran biaya KIP Kuliah per mahasiswa terdiri dari biaya pendidikan dan biaya hidup.
Biaya pendidikan ;
1. Untuk program studi dengan akreditasi A, maksimal Rp 12 juta per semester untuk bidang kedokteran dan Rp 8 juta per semester untuk bidang non-kedokteran,
2. Untuk program studi dengan akreditasi B, maksimal Rp 4 juta per semester,
3. Untuk program studi dengan akreditasi C, maksimal Rp 2,4 juta per semester.
Biaya hidup ;
1. Bantuan biaya hidup diberikan dalam 5 klaster besaran, yaitu Rp 800 ribu, Rp 950 ribu, Rp1.1 juta, Rp1 juta 250 ribu, dan Rp1.4 juta per bulan,
2. Bantuan biaya hidup diberikan sekali setiap semester atau per enam bulan,
3. Besaran biaya hidup kota/kabupaten tempat kampus tujuan berada dapat dilihat pada laman KIP Kuliah Merdeka.
Selain itu, mahasiswa penerima KIP Kuliah juga mendapat manfaat lain, yaitu:
1. Pendaftaran KIP-Kuliah tidak dipungut biaya,
2. Bebas biaya pendidikan yang dibayarkan langsung kepada perguruan tinggi.
Mahasiswa yang berhak memperoleh KIP Kuliah Merdeka dapat dilihat di laman KIP Kuliah Merdeka.
Informasi yang diendap oleh media ini bahwa atas nama NJM mendapatkan KIPKuliah lantaran ada oknum dosen yang bisa di lobi sebab dosen yang berinisial FT berasal dari Kecamatan Langgudu.
Padahal NJM tidak memiliki KIP namun oleh salah satu oknum dosen meloloskan oknum mahasiswa tersebut dan oknum mahasiswi bukan orang tidak mampu namun yang sangat mampu secara ekonomi.
Salah satu Dosen Taman Siswa (Tamsis) Kabupaten Bima, Ibu Fatmah yang dikonfirmasi melalui via What's App (WA), Kamis 06/03 mengatakan bahwa undangan uang dimaksud dalam group Itu pembinaan bagi penerima bantuan KIPKuliah di kampus ta, bukan utk semua yg pegang Kartu KIP SMA, ujarnya.
Lanjutnya, mahasiswanya 1400, kuota hanya 46... Semua anak2 Bima dan sekitarnya pegang kartu itu ta,
"Ini angkatan 2024, Kuota nya tdk bs mencover semua mhsiswa,".
"Yg dinyatakn lulus sebagai penerima KIPK saja yg menerima bantuan ta,".
Masih dia, Lulus tes jd mahasiswa baru dg skor tes tinggi sesuai standar, Terdata DTKS dan P3KE desil 1 sampai 3, punya prestasi di sekolah, jelasnya.
Bpk bisa cari sendiri beasiswa dgn kapasitas bapak...lewat DPR RI atau pemda, juga pemprov.
Karena klo di kampus, bila tdk tercover berarti mahasiswanya biaya mandiri, akunya. (Syam).
COMMENTS