Nuansa Post. Info, Bima-
Rakyat Kabupaten Bima masih menunjukan rasa kesetiaanya menunggu Badai NTB keluar dari Kantor Kapolres Bima memberikan keterangan di Kapolres Bima melalui Penyidik Tipidter.
Demi nasib masa depan generasi muda dan anak-anak mereka ibu-ibu dan bapak-bapak serta aktivis melakukan aksi damai untuk menuntut kinerja daripada pihak Aparat Penegak Hukum (APH) dalam hal pemberantasan narkoba yang ada di Wilayah Kabupaten Bima khususnya, Kota Bima, Dompu dan umumnya di wilayah hukum Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB).
Dalam orasinya politiknya, Selasa 14/01 di depan kantor Kapolres Bima, Badai NTB mengatakan hidup rakyat Indonesia dan hidup bagi rakyat Kabupaten Bima, Kota Bima dan Dompu dan mengucapkan terima kasih pada mak-mak dan aktivis yang telah setia mendampingi untuk mengawal pemberantasan jaringan narkoba, ujarnya.
"Kami cinta pada institusi Polisi dan jangan pernah kami dianggap musuh karena nasib generasi muda harapan bangsa yang harus kita kedepankan dan selamatkan,".
Salah satu Emak yang berorasi mengatakan bahwa kami yang melahirkan anak-anak kami dan kami tahu bahwa anak-anak kami sudah terjangkit peredaran narkoba di Kabupaten Bima. Kami ini adalah korban daripada peredaran narkoba yang terjadi di wilayah hukum Kabupaten Bima. Jadi APH harus bisa menyelesaikan dan memberantas peredaran narkoba selama ini, ujarnya.
Pantauan media ini bahwa massa tetap tenang dan sabar menunggu proses Badai NTB sampai selesai hingga Badai NTB berorasi ditengah-tengah masa aksi. (Syam).
COMMENTS